Berita

Syawalan Keluarga DLHK DIY

# Publikasi Halal Bihalal DLHK DIY: Mempererat Silaturahmi dan Semangat Pengabdian dlhk September 18, 2025 dlhk September 18, 2025 Yogyakarta, 8 April 2025 – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar halal bihalal atau syawalan yang dilaksanakan di halaman kantor DLHK DIY. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai tanpa terkecuali sebagai momentum untuk saling bermaafan setelah libur panjang Idulfitri, sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat.   Acara halal bihalal ini menjadi wadah untuk mempererat hubungan antarpegawai serta membangun suasana kerja yang harmonis. Dengan semangat silaturahmi yang terjalin, diharapkan sinergi dan koordinasi antarbidang dalam DLHK DIY semakin solid sehingga pelaksanaan program-program strategis, khususnya terkait pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan, dapat berjalan lebih efektif dan berdampak luas.   Bagi masyarakat, kegiatan ini memiliki makna penting karena ikatan kebersamaan yang kuat di internal DLHK DIY akan berdampak pada meningkatnya kualitas pelayanan publik. Semangat baru yang lahir dari tradisi syawalan ini diharapkan dapat memperkuat komitmen pegawai DLHK DIY dalam menjaga kelestarian lingkungan, mengembangkan kehutanan berkelanjutan, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.   Sekretariat, DLHK DIY Info Terbaru 18 Sep 2025 Syawalan Keluarga DLHK DIY 26 Aug 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Yogyakarta-Kaliurang 26 Aug 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH dan UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Demak Ijo – Kebonagung 17 Aug 2025 Upacara Peringatan Kemerdekaan Ke-80 Republik Indonesia 15 Aug 2025 Semarak Lomba Agustusan 15 Aug 2025 Guyub Merdeka 14 Aug 2025 Sosialisasi Penerapan Sanksi Denda Administrasi Bidang Lingkungan Hidup Sektor Pariwisata 08 Aug 2025 Pembagian Bendera Merah Putih

Syawalan Keluarga DLHK DIY Read More »

Diskusi Publik untuk Pelayanan di Tahura Bunder yang Lebih Baik

# Publikasi Berita Diskusi Publik untuk Pelayanan di Tahura Bunder yang Lebih Baik dlhk March 25, 2025 Diskusi Publik untuk Pelayanan di Tahura Bunder yang Lebih Baik dlhk March 25, 2025 Diskusi publik antara penyelenggara layanan dengan penerima manfaat layanan biasa disebut sebagai Forum Konsultasi Publik (FKP). Pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya sekedar kewajiban atau mandat bagi Balai Tahura Bunder sebagai penyelenggara layanan publik lingkup Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta melainkan kesempatan untuk bertukar pikiran secara langsung dengan setiap unsur pengguna layanan Tahura Bunder dalam satu waktu yang sama.   FKP yang diadakan secara daring melalui Zoom Meeting tanggal 21 Maret 2025 ini bertepatan dengan Hari Hutan Internasional. Berbagai unsur publik terkait layanan Balai Tahura Bunder berpartipasi. Unsur publik yang hadir yaitu LSM dari Relung Indonesia, akademisi dari Fakultas Kehutanan UGM, Fakultas Geologi UPN Veteran Yogyakarta dan Prodi Pengelolaan Hutan UNS, pelaku usaha dari PT. Dopamin Petualang Indonesia dan perwakilan production house, kelompok masyarakat dari KTH Ngrekso Bawono, instansi dari Kalurahan Ngalang dan media dari tim humas DLHK DIY. Selain unsur publik, kegiatan yang dipimpin oleh Kepala Balai Tahura Bunder ini juga diikuti oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, Kepala Seksi Perencanaan, Restorasi dan Reboisasi, Kepala Seksi Pemanfaatan Hutan serta perwakilan pegawai Balai Tahura Bunder.   Dalam acara ini, Kepala Balai Tahura Bunder menyampaikan tentang pentingnya forum konsultasi publik dalam meningkatkan standar layanan dan mendorong dialog untuk mencapai konsensus. Selain itu, beliau juga menyoroti tantangan yang dihadapi karena pembongkaran fasilitas dasar pada tahun sebelumnya untuk menuntut untuk dilakukan kembali penataan atas kawasan. Meski demikian, Kepala Balai tetap berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik sesuai tugas dan fungsi.   Koordinator pelaksanaan kehumasan Balai Tahura Bunder menyampaikan tentang tinjauan ulang atas Standar Pelayanan Balai Tahura Bunder Tahun 2024. Peninjauan ulang ini disebabkan perubahan pada komponen delivery service dan komponen manufacturing. Perubahan yang dimaksud diantaranya perubahan dasar hukum yaitu Peraturan Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi Peraturan Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2024 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, pembongkaran fasilitas dasar layanan termasuk kios/jangko yang merupakan salah satu jenis layanan yang ditawarkan tahun sebelumnya, hasil survey kepuasan masyarakat tahun 2024, penambahan sub jenis layanan dan penetapan jam operasional pelayanan Balai Tahura Bunder tahun 2025. Dari hasil peninjauan ulang ini, Balai Tahura Bunder akan menetapkan Standar Pelayanan Balai Tahura Bunder Tahun 2025.   Secara umum, ada 7 jenis pelayanan Balai Tahura Bunder yang akan ditetapkan. Dari 7 jenis tersebut, ada 2 layanan yang tidak dikenai retribusi yaitu Pengaduan dan Informasi Publik. Kelima layanan lainnya, yaitu penggunaan camping ground, syuting film/video komersial, foto komersial, penggunaan area untuk kepentingan/event tertentu dan masuk kawasan dikenai retribusi sesuai Perda DIY nomor 11 Tahun 2023. Terdapat mekanisme pengajuan izin yang dilengkapi dengan beberapa persyaratan bagi kegiatan selain masuk kawasan biasa dan penggunaan camping ground oleh perseorangan.   Peserta yang hadir secara aktif menyampaikan opini. Agus Sulistyawan selaku perwakilan production house menyampaikan bahwa Tahura Bunder memiliki spot menarik untuk genre film tertentu. Selain itu biaya (retribusi) yang dikenakan tidak mahal dengan sarana prasarana yang cukup baik. Saat ini kegiatan syuting film belum bisa dilaksanakan lagi di Tahura Bunder karena kondisi sarana prasarana yang minim setelah pembongkaran.  Peserta yang lainnya mengajukan pertanyaan mengenai apa peran KTH dalam kegiatan pelayanan publik, kelanjutan pemanfaatan Tahura Bunder untuk kegiatan syuting film dan jaminan keamanan bagi pengguna layanan. Balai Tahura Bunder memberikan respon atas semua pernyataan dan pertanyaan yang disampaikan. Saat ini Balai Tahura Bunder dalam proses berjuang mewujudkan rencana pembangunan tempat parkir, toilet, kios dan bangunan lainnya sesuai dengan Master Plan yang ada dan Detailed Engineering Design (DED) dengan perkiraan tata waktu 3-5 tahun ke depan sesuai prioritas penganggaran. Untuk sementara waktu, Balai Tahura Bunder akan berkoordinasi dengan Balai Perbenihan Kehutanan mengenai penggunaan fasilitas yang ada di sana untuk mendukung kegiatan syuting. Terkait keamanan, disampaikan bahwa Balai Tahura Bunder memiliki sistem penjagaan keamanan serta pengawasan dan pendampingan kegiatan.   Sedangkan perihal peran KTH dalam mendukung pelayanan, dijelaskan bahwa KTH akan berperan sebagai penyedia jasa wisata alam di Blok Pemanfaatan Tahura Bunder. Terkait hal itu, Balai Tahura Bunder berharap adanya kontribusi KTH dalam membantu penyampaian standar pelayanan ini kepada para calon pengguna usaha jasa wisata alam. Pada akhir acara, pelaksana menyampaikan Berita Acara Peninjauan Ulang Standar Pelayanan. Peserta tidak menyatakan keberatan atas Berita Acara tersebut. Selanjutnya, tujuh perwakilan dari tiap unsur publik diminta kesediaannya untuk menandatangani dokumen berita acara secara online melalui tautan yang disediakan.   Balai Taman Hutan Raya (Tahura) Bunder, DLHK DIY Info Terbaru 02 May 2025 DLHK DIY Terima 100 Pegawai ASN Formasi Tahun 2024 29 Apr 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Baturagung Barat 25 Mar 2025 Diskusi Publik untuk Pelayanan di Tahura Bunder yang Lebih Baik 17 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Kulon Progo Tengah Tahun 2025 – 2029 11 Feb 2025 Hasil KLHS RDTR Kulon Progo Selatan Tahun 2025-2045 05 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2025 – 2029 23 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kabupaten Gunungkidul Tahun 2025-2029 16 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Rekonstruksi Ruas Jalan Gading-Playen, Dinas PUPESDM DIY

Diskusi Publik untuk Pelayanan di Tahura Bunder yang Lebih Baik Read More »

Kolaborasi Pelestarian Lingkungan, Norwegia & Yogyakarta

# Publikasi Kolaborasi Pelestarian Lingkungan, Norwegia dan Yogyakarta dlhk September 17, 2025 dlhk September 17, 2025 Yogyakarta, 19 Februari 2025 – Menteri Iklim dan Lingkungan Hidup Norwegia, Andreas Bjellan Eriksen, melakukan kunjungan resmi ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan disambut langsung oleh Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X. Dalam kesempatan tersebut, turut dilakukan penyerahan manfaat layanan dana bagi masyarakat kepada Hutan Kemasyarakatan (HKm) Sedyo Rukun dari Kapanewon Playen, Gunungkidul, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam pengelolaan lingkungan dan kehutanan berkelanjutan. Kelompok tani hutan ini dinilai berhasil menjaga kelestarian hutan sekaligus memberdayakan masyarakat sekitar.   Kunjungan Menteri Eriksen yang didampingi oleh Duta Besar Norwegia untuk Indonesia, Rut Kruger Giverin, bersama Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni, diterima dalam jamuan makan malam oleh Sri Paduka di Bale Raos. Rangkaian kunjungan berlangsung selama dua hari, 19 – 20 Februari 2025, dengan agenda utama meninjau langsung implementasi Memorandum of Understanding (MoU) on Partnership in Support of Indonesia’s Efforts to Reduce Greenhouse Gas Emissions from Forestry and Other Land Use atau kerja sama kemitraan dalam mendukung upaya Indonesia menurunkan emisi gas rumah kaca dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya.   Pemerintah Norwegia menegaskan komitmennya dalam mendukung Indonesia melalui pendanaan berbasis hasil (result-based payment) untuk program pengurangan emisi, sementara Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kehutanan dan berbagai pemangku kepentingan di daerah berupaya memperkuat aksi nyata di tingkat tapak. DIY menjadi salah satu lokasi penting yang dikunjungi karena memiliki potensi kehutanan berbasis masyarakat yang terus dikembangkan, termasuk pengelolaan HKm yang melibatkan partisipasi langsung warga.   Dampak dari kunjungan ini memberikan dorongan moral dan nyata bagi masyarakat pengelola hutan di DIY, khususnya kelompok HKm Sedyo Rukun. Penyerahan manfaat layanan dana menunjukkan bahwa kontribusi masyarakat dalam menjaga hutan tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga mendatangkan keuntungan ekonomi dan sosial. Selain memperkuat posisi DIY dalam agenda perubahan iklim global, kunjungan ini juga mendorong tumbuhnya semangat gotong royong masyarakat untuk terus menjaga kelestarian hutan, mengurangi emisi, serta menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.   Sekretariat, DLHK DIY View this post on Instagram A post shared by Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY (@dlhkdiy) View this post on Instagram A post shared by Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY (@dlhkdiy) Info Terbaru 17 Sep 2025 Kolaborasi Pelestarian Lingkungan, Norwegia & Yogyakarta 26 Aug 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Yogyakarta-Kaliurang 26 Aug 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH dan UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Demak Ijo – Kebonagung 13 Aug 2025 Sosialisasi Penerapan Sanksi Denda Administrasi Bidang Lingkungan Hidup Sektor Pariwisata 25 Jul 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH Rehabilitasi Ruas Jalan Sentolo-Brosot 11 Jul 2025 Bimbingan Teknis Smart Patrol 02 Jul 2025 Pengumuman Pembeli Hasil Hutan Kayu Tahun 2025 11 Jun 2025 Pengumuman Penjualan Hasil Hutan Kayu Tahun 2025

Kolaborasi Pelestarian Lingkungan, Norwegia & Yogyakarta Read More »

Hari ini, Hari Peduli Sampah Nasional 2025

# Publikasi Aksi Jumat Krida, Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dlhk September 17, 2025 Aksi Jumat Krida, Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dlhk September 17, 2025 Yogyakarta, 21 Februari 2025 – Seluruh jajaran pegawai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta (DLHK DIY) melaksanakan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2025 dengan menggelar Aksi Jumat Krida. Kegiatan ini dipusatkan di kantor DLHK DIY pada Jumat, 21 Februari 2025, melalui berbagai aksi ramah lingkungan, antara lain menggalakkan kebiasaan mengompos, pembuatan losida (lodong sisa dapur), serta kegiatan penghijauan di area kantor. Gerakan ini dilakukan serempak oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik di tingkat Provinsi, Kabupaten, maupun Kota se-DIY.   Aksi Jumat Krida dalam rangka HPSN ini menjadi sarana nyata untuk menanamkan budaya peduli lingkungan di kalangan aparatur pemerintah. Melalui penerapan pengomposan dan pembuatan loseda, setiap kantor diharapkan dapat mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir sekaligus menghasilkan kompos yang bermanfaat bagi penghijauan dan pemeliharaan tanaman di lingkungan kerja. Dengan demikian, langkah ini bukan hanya mendukung pelestarian lingkungan, tetapi juga memberikan nilai tambah berupa efisiensi biaya operasional kantor.   DLHK DIY menegaskan bahwa keberhasilan pengelolaan sampah tidak hanya ditentukan oleh teknologi, tetapi juga oleh perubahan perilaku dan kebiasaan sehari-hari. Melalui kegiatan penghijauan yang dilakukan di lingkungan kantor, seluruh jajaran pegawai turut menunjukkan komitmen bahwa kepedulian terhadap sampah dan lingkungan harus dimulai dari diri sendiri dan dari lingkup kerja terdekat. Sinergi aksi serentak oleh seluruh OPD di DIY diharapkan dapat menjadi contoh nyata kolaborasi pemerintah dalam membangun budaya hidup bersih dan berkelanjutan.   Dampak positif dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan di lingkungan kantor DLHK DIY, tetapi juga dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas. Dengan terbiasa melakukan pengomposan, mengolah sampah dapur melalui loseda, dan menjaga penghijauan, masyarakat dapat ikut berkontribusi dalam mengurangi timbunan sampah serta meningkatkan kualitas lingkungan tempat tinggal. Gerakan sederhana namun berkelanjutan ini berpotensi melahirkan budaya baru dalam pengelolaan sampah di DIY, sekaligus memperkuat upaya bersama menuju lingkungan yang lebih sehat, produktif, dan lestari.   Sekretariat, DLHK DIY Info Terbaru 17 Sep 2025 Hari ini, Hari Peduli Sampah Nasional 2025 26 Aug 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Yogyakarta-Kaliurang 26 Aug 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH dan UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Demak Ijo – Kebonagung 13 Aug 2025 Sosialisasi Penerapan Sanksi Denda Administrasi Bidang Lingkungan Hidup Sektor Pariwisata 25 Jul 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH Rehabilitasi Ruas Jalan Sentolo-Brosot 11 Jul 2025 Bimbingan Teknis Smart Patrol 02 Jul 2025 Pengumuman Pembeli Hasil Hutan Kayu Tahun 2025 11 Jun 2025 Pengumuman Penjualan Hasil Hutan Kayu Tahun 2025

Hari ini, Hari Peduli Sampah Nasional 2025 Read More »

Puncak Peringatan HPSN 2025 Kabupaten Gunungkidul

# Publikasi Puncak Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 Kabupaten Gunungkidul dlhk September 17, 2025 Puncak Peringatan HPSN 2025 Kabupaten Gunungkidul dlhk September 17, 2025 Gunungkidul, 19 Februari 2025 – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan puncak Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2025 dengan tema “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih”. Kegiatan berlangsung di SMA Negeri 1 Karangmojo pada Rabu, 19 Februari 2025, dan diisi dengan serangkaian agenda, antara lain pelaksanaan Jumat Bersih serta pengukuhan Tim Satgas Siaga Sampah. Peringatan ini merupakan upaya nyata Pemerintah Daerah dalam mendorong pengelolaan sampah yang lebih terarah, terukur, dan berbasis partisipasi masyarakat.   Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Kepala Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Jawa (Pusdal LH Jawa), Puji Iswari, S.Hut, M.Si, yang hadir secara langsung. Menurutnya, langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menunjukkan komitmen kuat dalam menumbuhkan kesadaran bersama mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Apresiasi ini sekaligus menjadi dorongan agar berbagai elemen masyarakat semakin aktif berkolaborasi dalam mewujudkan lingkungan yang sehat, bersih, dan berkelanjutan.   Dalam sambutannya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gunungkidul, Antonius Hari Sukmono, S.T.,  menyampaikan bahwa tema peringatan tahun ini memiliki makna penting. “Tema ini mengandung pesan bahwa dibutuhkan kontribusi dan kerjasama yang komprehensif dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat,” ungkapnya. Ia juga menambahkan, “Saya harapkan warga Gunungkidul melakukan gerakan nyata dalam mengelola sampah secara tepat dan mandiri, sehingga gerakan ini akan menjadi budaya yang nantinya patut untuk diteladani,” jelas Hari.   Melalui peringatan HPSN 2025 ini, masyarakat Gunungkidul diharapkan semakin tergerak untuk berperan aktif dalam pengelolaan sampah mulai dari lingkup rumah tangga. Kehadiran Tim Satgas Siaga Sampah menjadi langkah strategis dalam memastikan upaya pengurangan, pemilahan, dan pengolahan sampah dapat berjalan berkesinambungan. Dampak kegiatan ini bukan hanya meningkatkan kualitas kebersihan lingkungan, tetapi juga menumbuhkan budaya hidup bersih yang menjadi contoh positif bagi daerah lain. Dengan demikian, kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat akan memperkuat terwujudnya visi Indonesia Bersih yang berdaya dan berkelanjutan.   Sekretariat, DLHK DIY Info Terbaru 17 Sep 2025 Puncak Peringatan HPSN 2025 Kabupaten Gunungkidul 26 Aug 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Yogyakarta-Kaliurang 26 Aug 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH dan UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Demak Ijo – Kebonagung 13 Aug 2025 Sosialisasi Penerapan Sanksi Denda Administrasi Bidang Lingkungan Hidup Sektor Pariwisata 25 Jul 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH Rehabilitasi Ruas Jalan Sentolo-Brosot 11 Jul 2025 Bimbingan Teknis Smart Patrol 02 Jul 2025 Pengumuman Pembeli Hasil Hutan Kayu Tahun 2025 11 Jun 2025 Pengumuman Penjualan Hasil Hutan Kayu Tahun 2025

Puncak Peringatan HPSN 2025 Kabupaten Gunungkidul Read More »

Bakti Sosial di TPST Piyungan

# Publikasi Bakti Sosial TPST Piyungan dlhk September 17, 2025 Bakti Sosial di TPST Piyungan dlhk September 17, 2025 Yogyakarta, 6 Februari 2024 – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta (DLHK DIY) melalui Balai Pengelolaan Sampah DIY (Pengelola TPST Piyungan) menyelenggarakan kegiatan bakti sosial yang bekerja sama dengan Lions Club Yogyakarta Manggala Mataram, Lions Club Immanuel, Lions Club Klaten Vocalista Angels, Lions Club International, Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) Yogyakarta, serta Departemen Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) UGM. Kegiatan ini berlangsung di TPST Piyungan pada Kamis, 6 Februari 2024, dengan melibatkan kurang lebih 200 peserta yang terdiri atas petugas TPST Piyungan dan warga sekitar dari 8 RT. Rangkaian kegiatan bakti sosial meliputi pemeriksaan mata gratis, pemberian kacamata gratis dengan lensa plus (+) maupun minus (-) hingga maksimal plus/minus 6, pemeriksaan gula darah, layanan potong rambut gratis, serta pembagian paket sembako bagi peserta. Seluruh kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan pengelolaan sampah, sekaligus bentuk apresiasi terhadap petugas TPST Piyungan yang setiap hari berperan penting dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah di DIY. Kerja sama antara pemerintah, organisasi masyarakat, komunitas internasional, tenaga medis, dan lembaga pendidikan ini menunjukkan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Kehadiran tenaga medis dari PERDAMI Yogyakarta dan FKKMK UGM memastikan kualitas layanan kesehatan yang diberikan berjalan optimal, sedangkan dukungan Lions Club dalam berbagai aspek layanan sosial turut menambah kelengkapan manfaat yang dapat dirasakan oleh peserta kegiatan. Melalui kegiatan bakti sosial ini, masyarakat sekitar TPST Piyungan memperoleh akses langsung terhadap layanan kesehatan dasar, bantuan kebutuhan pokok, serta dukungan moral dalam menghadapi tantangan kehidupan sehari-hari. Dampak positif yang dihasilkan tidak hanya memperkuat kesehatan fisik masyarakat, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan rasa kebersamaan antara pemerintah, komunitas, serta warga. Dengan adanya program semacam ini, diharapkan tercipta lingkungan sosial yang lebih sehat, berdaya, dan peduli terhadap keberlanjutan kehidupan bersama.   Balai Pengelolaan Sampah, DLHK DIY. Info Terbaru 17 Sep 2025 Bakti Sosial di TPST Piyungan 26 Aug 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Yogyakarta-Kaliurang 26 Aug 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH dan UKL-UPL Rehabilitasi Jalan Ruas Demak Ijo – Kebonagung 13 Aug 2025 Sosialisasi Penerapan Sanksi Denda Administrasi Bidang Lingkungan Hidup Sektor Pariwisata 25 Jul 2025 Pengajuan Pemeriksaan DPLH Rehabilitasi Ruas Jalan Sentolo-Brosot 11 Jul 2025 Bimbingan Teknis Smart Patrol 02 Jul 2025 Pengumuman Pembeli Hasil Hutan Kayu Tahun 2025 11 Jun 2025 Pengumuman Penjualan Hasil Hutan Kayu Tahun 2025

Bakti Sosial di TPST Piyungan Read More »

Sosialisasi Kanal Aduan

# Publikasi Berita Sosialisasi Kanal Aduan di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY dlhk December 2, 2024 Sosialisasi Kanal Aduan di DLHK DIY dlhk December 2, 2024 Pada hari Selasa, 26 November 2024 dilakukan Sosialisasi Kanal Aduan di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY dengan melibatkan unsur pengguna layanan masyarakat, mahasiswa, dunia usaha dan pegawai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY. Kanal aduan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY dapat diakses melalui E-lapor, SP4N lapor, buku tamu digital dan kotak saran. Dalam sosialisasi disampaikan tujuan dan urgensi kanal aduan SP4N lapor dan E-lapor untuk merealisasikan kebijakan “no wrong door policy”  yang menjamin hak masyarakat agar pengaduan dari manapun dan jenis apapun akan disalurkan kepada penyelenggara pelayanan publik yang berwenang menanganinya. Dengan kanal aduan ini diharapkan: Penyelenggara layanan dapat mengelola pengaduan dari masyarakat secara sederhana, cepat, tepat, tuntas dan terkoordinasi dengan baik. Penyelenggara layanan memberikan akses untuk partisipasi masyarakat dalam menyampaikan pengaduan. Meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan sosialisasi kanal aduan ini diharapkan masyarakat termasuk generasi muda agar memanfaatkan kanal aduan pemerintah (E-lapor DIY, SP4N Lapor atau buku tamu digital) untuk menyampaikan aspirasi dan aduan sehingga dapat ikut mengawasi dan berpartisipasi dalam pelaksanaan pembangunan di DIY. SP4N-Lapor E-Lapor DIY Berita Terbaru 17 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Kulon Progo Tengah Tahun 2025 – 2029 11 Feb 2025 Hasil KLHS RDTR Kulon Progo Selatan Tahun 2025-2045 05 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2025 – 2029 23 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kabupaten Gunungkidul Tahun 2025-2029 16 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Rekonstruksi Ruas Jalan Gading-Playen, Dinas PUPESDM DIY 16 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Perkotaan Wates Tahun 2024 – 2044 08 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Laboratorium Medis Pratama dan Klinik Utama PT. Cito Putra Utama 06 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rencana Kegiatan Pertambangan Tanah Urug (SIPB) CV. Segara Gunung Manunggal

Sosialisasi Kanal Aduan Read More »

Rehabilitasi Ekosistem Pantai dan Pesisir

# Publikasi Berita Rehabilitasi Ekosistem Pantai dan Pesisir dlhk September 2, 2024 Rehabilitasi Ekosistem Pantai dan Pesisir dlhk September 2, 2024 Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY bersana PLN Peduli, Yayasan AII, dan FKPPRS melaksanakan Rehabilitasi Ekosistem Pantai dan Pesisir dengan melakukan penanaman cemara laut 2.500 batang di Pesisir Pantai Selatan Kabupaten Bantul dalam rangka Mendukung Pembentukan Ekosistem Ekonomi Berbasis Pariwisata yang diinisiasi oleh Yayasan Aksi Inspirasi Indonesia.   Filosofi Hamemayu Hayuning Bawana yang mengandung makna menjaga Bawana (dunia) ini tetap Hayu (indah) dan Rahayu (lestari) sebagai filosofi dan ciri khas tata nilai budaya Yogyakarta yang bersifat universal, komprehensif dan holistik, selaras dan relevan untuk dikembangkan dalam rangka peningkatan daya dukung kawasan pesisir selatan DIY.   Tanaman cemara laut memiliki peran yang sangat penting dan mendapat perhatian khusus dalam konservasi lahan pantai guna memelihara kelestarian sumber daya alam daerah pesisir pantai serta mitigasi bencana yang berpotensi menimbulkan kerugian fisik tinggi. Selain berfungsi sebagai penahan angin, pembentuk iklim mikro dan habitat satwa, nilai estetika pohon cemara laut juga turut menambah daya tarik tersendiri dalam pembentukan ekosistem ekonomi yang berbasis pariwisata.   Pengelolaan Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) tidak hanya dilakukan oleh DLHK semata, melainkan dilakukan secara kolaboratif sebagaimana diamanatkan dalam SK Gubernur DIY Nomor 117/KEP/2022, Tanggal 13 Mei 2022 tentang Pembentukan Forum Pengelola Kawasan Ekosistem Esensial Lahan Basah DIY. Berkenaan dengan hal tersebut, agar sekiranya pengelolaan Kawasan Ekosistem Esensial khususnya Kawasan Mangrove Baros-Penglik ini, dapat dilakukan secara kolaboratif, partisipatif dan bersama-sama dengan tujuan pengelolaan bagi peningkatan fungsi ekologis dan ekonomis kawasan dapat tercapai, sehingga dapat memberikan nilai manfaat bagi kepentingan perlindungan kawasan, pelestarian ekosistem, pengawetan kehati, dan pemanfaatan berkelanjutan. Berita Terbaru 17 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Kulon Progo Tengah Tahun 2025 – 2029 11 Feb 2025 Hasil KLHS RDTR Kulon Progo Selatan Tahun 2025-2045 05 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2025 – 2029 23 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kabupaten Gunungkidul Tahun 2025-2029 16 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Rekonstruksi Ruas Jalan Gading-Playen, Dinas PUPESDM DIY 16 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Perkotaan Wates Tahun 2024 – 2044 08 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Laboratorium Medis Pratama dan Klinik Utama PT. Cito Putra Utama 06 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rencana Kegiatan Pertambangan Tanah Urug (SIPB) CV. Segara Gunung Manunggal

Rehabilitasi Ekosistem Pantai dan Pesisir Read More »

Penyelamatan Anakan Alam Tumbuhan di Tahura Bunder

# Publikasi Berita Penyelamatan Anakan Alam Tumbuhan di Tahura Bunder dlhk December 11, 2023 Penyelamatan Anakan Alam Tumbuhan di Tahura Bunder dlhk December 11, 2023 Salah satu tujuan Taman Hutan Raya Bunder adalah untuk koleksi tumbuhan baik yang alami atau bukan alami, jenis asli dan/atau bukan asli, yang tidak invasif yang dimanfaatkan untuk kepentingan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi. Salah satu upaya untuk menambah jumlah jenis koleksi yaitu dengan cara menyelamatkan anakan alam tumbuhan yang tersebar di seluruh kawasan Tahura Bunder. Penyelamatan anakan alam tumbuhan bertujuan untuk penghutanan kembali dengan memanfaatkan anakan alami yang tumbuh di lantai hutan, serta menyelamatkan dan mengkonservasi jenis-jenis tanaman langka yang masih ada di Tahura Bunder. Salah satu kegiatan penyelamatan anakan alam yaitu dengan penandaan anakan alam. Kegiatan penyelamatan anakan alam dilaksanakan secara swakelola dengan memberdayakan masyarakat sekitar Tahura Bunder sebagai tenaga harian lepas. Kegiatan ini dilakukan pada Maret 2023 di petak 11 Tahura Bunder. Kegiatan penyelamatan anakan alam dilaksanakan dengan tahapan pelaksanaan sebagai berikut : Penyelamatan anakan alam berupa penandaan anakan alam dilakukan oleh tenaga harian lepas dengan didampingi oleh petugas lapangan. Sebelum dilakukan  penandaan,  tenaga  harian  lepas  melakukan  eksplorasi anakan alam yang perlu ditandai sesuai dengan sasaran jenis yang telah ditentukan. Penandaan dengan pemberian label yang berisi informasi anakan alam pada batang anakan alam. Dilakukan pemasangan ajir di sekitar anakan alam. Berdasarkan rekapan hasil penandaan anakan alam tersebut, terdapat total 1061 batang anakan alam tumbuhan yang berhasil ditandai dengan jumlah jenis tumbuhan yaitu 48 jenis. Dari total 48 jenis tumbuhan tersebut, ditemui anakan alam dari beberapa jenis tumbuhan yang melimpah, yaitu tumbuhan mahoni, bintaro, walikukun, ehing, dan lamtoro. Anakan alam tumbuhan yang sudah ditandai ke depannya akan dicabut dan ditanam kembali di lokasi yang masih terbuka ataupun lokasi yang kerapatan tegakannya masih jarang. Hasil penandaan anakan alam tersebut selain untuk kegiatan penganekaragaman jenis juga difungsikan sebagai tanaman koleksi, karena salah satu tujuan pengelolaan Tahura adalah koleksi tumbuhan dan satwa baik yang alami maupun bukan alami. Kegiatan penandaan anakan alam ini juga merupakan bagian dari upaya pengawetan berbagai jenis tumbuhan secara in-situ, yaitu pelestarian tumbuhan yang dilakukan di dalam kawasan (tidak dilakukan di luar habitatnya). Tumbuhan-tumbuhan tersebut perlu dilestarikan karena populasi dan keberadaannya di alam sudah sangat terbatas dan jarang ditanam oleh masyarakat karena tidak memiliki nilai ekonomi tinggi. Kontributor : Eka Yuliana, A.Md. dan Fitri Kusriyanti, S.Hut (Balai Taman Hutan Raya Bunder ) Berita Terbaru 17 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Kulon Progo Tengah Tahun 2025 – 2029 11 Feb 2025 Hasil KLHS RDTR Kulon Progo Selatan Tahun 2025-2045 05 Feb 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2025 – 2029 23 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RPJMD Kabupaten Gunungkidul Tahun 2025-2029 16 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Rekonstruksi Ruas Jalan Gading-Playen, Dinas PUPESDM DIY 16 Jan 2025 Hasil Validasi KLHS RDTR Perkotaan Wates Tahun 2024 – 2044 08 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Kegiatan Laboratorium Medis Pratama dan Klinik Utama PT. Cito Putra Utama 06 Jan 2025 Pengajuan Formulir UKL-UPL Rencana Kegiatan Pertambangan Tanah Urug (SIPB) CV. Segara Gunung Manunggal

Penyelamatan Anakan Alam Tumbuhan di Tahura Bunder Read More »